Cinta Indonesia

Search Article :

Loading

28 Feb 2010

Persija Jakarta



Pada zaman Hindia Belanda, nama awal Persija adalah VIJ (Voetbalbond Indonesische Jacatra). Pasca-Republik Indonesia kembali ke bentuk negara kesatuan, VIJ berganti nama menjadi Persija (Persatuan sepak bola Indonesia Jakarta). Pada saat itu, NIVU (Nederlandsch Indisch Voetbal Unie) sebagai organisasi tandingan PSSI masih ada. Di sisi lain, VBO (Voetbalbond Batavia en Omstreken) sebagai bond (perserikatan) tandingan Persija juga masih ada. Terlepas dari takdir atau bukan, seiring dengan berdaulatnya negara Indonesia, NIVU mau tidak mau harus bubar. Mungkin juga karena secara sosial politik sudah tidak kondusif (mendukung). Suasana tersebut akhirnya merembet ke anggotanya, antara lain VBO. Pada pertengahan tahun 1951, VBO mengadakan pertemuan untuk membubarkan diri (likuidasi) dan menganjurkan dirinya untuk bergabung dengan Persija. Dalam perkembangannya, VBO bergabung ke Persija. Dalam turnamen segitiga persahabatan, gabungan pemain bangsa Indonesia yang tergabung dalam Persija "baru" itu berhadapan dengan Belanda dan Tionghoa. Inilah hasilnya: Persija (Indonesia) vs Belanda 3-3 (29 Juni 1951), Belanda vs Tionghoa 4-3 (30 Juni 1951), dan Persija (Indonesia) vs Tionghoa 3-2 (1 Juli 1951). Semua pertandingan berlangsung di lapangan BVC Merdeka Selatan, Jakarta.

Prestasi

Nasional
Perserikatan
Tahun 1931, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (1)
Tahun 1933, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (2)
Tahun 1934, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (3)
Tahun 1938, Juara Perserikatan, sebagai VIJ Jakarta (4)
Tahun 1964, Juara Perserikatan (5)
Tahun 1973, Juara Perserikatan (6)
Tahun 1975, Juara Perserikatan, bersama dengan PSMS Medan(7)
Tahun 1977, Juara Perserikatan (8)
Tahun 1979, Juara Perserikatan (9)
Tahun 1990, Peringkat Ke-10 Perserikatan
Liga Indonesia
Tahun 1994, Peringkat Ke-12 Divisi Utama Wilayah Barat
Tahun 1995, Peringkat Ke-13 Divisi Utama Wilayah Barat
Tahun 1996, Peringkat 10 Wilayah Barat
Tahun 1998, Semifinalis
Tahun 1999, Semifinalis
Tahun 2001, Juara Liga Bank Mandiri atau Liga Indonesia (10)
Tahun 2002, 8 Besar Liga Bank Mandiri
Tahun 2003, Peringkat 7 Liga Bank Mandiri
Tahun 2004, Peringkat 3 Liga Bank Mandiri
Tahun 2005, Runner-Up Liga Indonesia
Tahun 2006, Liga Indonesia 8 Besar
Liga Super Indonesia
Tahun 2008, Peringkat 7 Liga Super Indonesia
Piala Indonesia
Tahun 2005, Runner-Up Copa Indonesia
Tahun 2006, Copa Indonesia Juara 3
Tahun 2007, Copa Indonesia Juara 3

Internasional
Tahun 2001, Piala Champions Asia (sekarang bernama Liga Champions Asia) Babak Pertama
Tahun 2000, Juara Piala Sultan Brunei Darussalam
Baca selanjutnya >>

Persela Lamongan


Persatuan Sepakbola Lamongan atau lebih dikenal dengan sebutan Persela Lamongan adalah sebuah klub profesional yang berkedudukan di Kota Lamongan, Jawa Timur. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir saat ini adalah salah satu kontestan Superliga 2009/10, kompetisi sepakbola paling bergengsi di tanah air.
Meski telah berdiri sejak 18 April 1967, Persela baru mulai menunjukkan eksistensinya di pentas sepakbola nasional setelah kompetisi memasuki era profesional. Itu pun setelah berjalan sembilan tahun, atau tepatnya pada musim 2003 silam, ketika mereka sukses promosi ke divisi utama, level tertinggi kompetisi sepakbola di tanah air kala itu.
Sebelumnya, tim ini hanya berkutat di level bawah, yakni divisi II dan divisi I. Namun semuanya berubah begitu sukses promosi ke divisi utama lewat partai playoff di Stadion Manahan, Solo, pada penghujung 2003. Sejak saat itu, Pesela terus unjuk kemampuan hingga akhirnya menembus Superliga, kasta tertinggi kompetisi sepakbola nasional

Prestasi:

Liga Indonesia
1994/95: Divisi II
1995/96: Divisi II
1996/97: Divisi II
1997/98: Kompetisi Terhenti
1998/99: Divisi II
1999/00: Divisi II
2001: Divisi II (Promosi ke Divisi I)
2002: Peringkat ke-3 Grup 2 Divisi I
2003: Promosi ke Divisi Utama
2004: Peringkat ke-12
2005: Peringkat ke-8 Wilayah Timur
2006: Peringkat ke-6 Wilayah Timur
2007: Peringkat ke-6 Wilayah Barat (promosi Superliga)
2008/09: Peringkat ke-6 Superliga


Baca selanjutnya >>

Persiwa Wamena


Persatuan Sepak bola Indonesia Wamena (biasa disingkat: Persiwa) adalah sebuah klub sepak bola profesional Indonesia yang bermarkas di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua. Tim yang dijuluki "Badai Pegunungan" ini memulai debutnya di Liga Utama Indonesia pada Liga Djarum VI, dengan warna kostum hitam hijau. Tim ini berada di Divisi Utama Liga Indonesia sejak musim kompetisi tahun 2006. Pelatihnya adalah Djoko Susilo dan manajer Jhon Banua.
Saat ini, tim berjuluk Badai dari Pegunungan Selatan adalah salah satu kontestan Liga Super Indonesia 2009/10, kompetisi sepakbola paling akbar di Indonesia. Meski sudah cukup lama berdiri, kiprah tim ini di kancah sepakbola nasional tidak begitu menonjol. Hal itu karena tim tersebut selama ini berada di bawah bayang-bayang Persipura Jayapura, tim ibu kota provinsi Papua. Akibatnya, Persiwa nyaris tak pernah terdengar hingga akhirnya pada musim kompetisi 2004 sukses menembus divisi utama Liga Indonesia.
Hebatnya, meski Wamena hanyalah sebuah kota kecil di Papua dengan pendapatan perkapita masyarakatnya yang terbilang minim dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Tapi hal tersebut tak membuat persepakbolaan di kabupaten yang letaknya 3.500 meter di atas permukaan laut itu terus tenggelam, menyusul sukses mereka naik di level atas kompetisi sepakbola nasional.
Setelah itu, Persiwa terus menancapkan tajinya. Terlebih karena Stadion Pendidikan yang merupakan kandang mereka didaulat sebagai La Paz-nya Indonesia. Sebab nyaris tak ada tim di tanah air yang mampu meraih kemenangan di kandang mereka itu. Udara tipis di Wamena rupanya membuat tim-tim papan atas Indonesia selalu pulang dengan tangan hampa.

Prestasi

1994/1995 : Divisi II Liga Indonesia
1995/1996 : Divisi II Liga Indonesia
1996/1997 : Divisi II Liga Indonesia
1997/1998 : Divisi II Liga Indonesia
1998/1999 : Divisi II Liga Indonesia
1999/2000 : Divisi II Liga Indonesia
2001 : Divisi II Liga Indonesia
2002 : Divisi II Liga Indonesia
2003 : Peringkat 3 Divisi II Liga Indonesia
2004 : Promosi ke Divisi I Liga Indonesia
2005 : Peringkat 3 Divisi I (promosi ke Divisi Utama) Liga Indonesia
2006 : Peringkat 5 Divisi Utama Wilayah Timur Liga Indonesia
2007 : 8 Besar Divisi Utama Liga Indonesia
2008 : Peringkat 2 Liga Super Indonesia

Baca selanjutnya >>

Persipura Jayapura


Persatuan Sepakbola Indonesia Jayapura atau disingkat Persipura Jayapura, adalah sebuah klub sepakbola profesional Indonesia yang bermarkas di Jayapura, Papua. Saat ini tim berjuluk Mutiara Hitam merupakan salah satu kontestan Superliga 2008/09
Meski telah cukup lama berdiri, namun prestasi tim asal Papua ini baru mulai terlihat di era sepakbola profesional. Tepatnya setelah tampil sebagai juara Liga Indonesia 2005. Maklum saja karena di era Perserikatan, Persipura hanya mampu menjadi runner-up pada musim 1980.
Kala itu Persipura dikalahkan Persiraja Banda Aceh 3-1, di laga pamungkas yang berlangsung cukup dramatis di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, yang kemudian tampil menjadi juara. Setelah itu prestasi Persipura terus melorot, hingga terlempar ke divisi satu.
Memang di level tingkat dua sepakbola nasional itu Persipura tampil dua kali juara pada musim 1979 dan 1993. Namun tetap saja hal itu tidak mampu menujukkan eksistensi mereka di pentas sepakbola nasional, hingga akhirnya tampil sebagai juara di divisi utama.



Kiprah Di Superliga 2008/09
Sempat mendapat masalah serius di awal musim, menyusul terjadinya disharmonisasi yang mengakibatkan didepaknya pelatih Raja Isa dari Persipura, tim ini mampu bangkit di tangan pelatih barunya Jacksen F Tiago.
Padahal kehadiran pelatih asal Brasil itu ke Papua tidak begitu mendapat tempat di hati pendukung setianya. Kebanyakan dari mereka menyangsikan jika Jacksen mampu menggantikan Raja Isa yang dianggap sukses memperbaiki penampilan Persipura.
Tapi perlahan tapi pasti, Jacksen mampu menujukkan kelasnya sebagai pelatih yang mumpuni. Itu setelah ia sukses memenangkan enam laga Persipura secara beruntun dan menempatkan skuad timya mantap di puncak klasemen sementara Superliga.

Prestasi
Perserikatan

Runner-up: 1990
Liga Indonesia (LI)

1994/95: Peringkat ke-8 Wilayah Timur
1995/96: Semifinalis
1996/97: 12 Besar
1998/99: Peringkat ke-4 Wilayah Timur
1999/20: Peringkat ke-5 Wilayah Timur
2001 : Peringkat ke-7 Wilayah Timur
2002 : Delapan Besar
2003 : Peringkat ke-5
2004 : Peringkat ke-13
2005 : Juara
2006 : Peringkat ke-9 Wilayah Timur
2007 : Semifinalis
Baca selanjutnya >>